Speaker kolom dirancang untuk percakapan (voice, speech) memenuhi ruang auditorium – bukan untuk pagelaran musik, kecuali musik easy listening yang terdengar sayup. Oleh karena itu konsep rancangannya berbeda walaupun teori dasarnya mirip dengan Line Array. Belum lama kami menerima speaker kolom buatan Rhyme SA-39 berwarna putih dengan tubuh ramping (lebar hanya 10,6 cm dan tinggi 95,6 cm sedang tebal 13,1 cm). Di dalam baffle ramping ini terpasang 9 driver bulat dengan diameter konus 3”.
By Team APRO
Ada 2 posisi bracket pada panel sisi belakang untuk menggantungnya di dinding secara permanen. Di bagian atas terdapat duct bass reflex yang akan menambah gebukan dari kesembilan driver imut agar lebih punchy.
Rhyme SA-39 memiliki 2 mode operasional, sebagai speaker biasa dengan beban 8 Ohm dan sebagai speaker High Voltage dengan tegangan masukan 100 V.
Tujuan sistem High Voltage adalah supaya daya sinyal audio yang disalurkan dari amplifier ke puluhan speaker agar tidak lekas mengalami peredaman selama di perjalanan.
Diperlukan amplifier khusus untuk mendapatkan keluaran bertegangan tinggi (100 V atau 70V) yakni dengan menambah step up transformer pada bagian keluaran audio. Sinyal audio tegangan tinggi disalurkan lewat kabel ke sejumlah speaker khusus yang memiliki adanya trafo step down dan di speaker ini tegangan tinggi itu dibuat bertegangan normal.
Pada panel belakang speaker Rhyme SA-39 ada pengaturan mode operasional tegangan tinggi dan tegangan normal. Ada 4 pilihan tegangan tinggi mulai 167 Ohm (60 Watts), 330 Ohm (30 Watts), 500 Ohm (20 Watts), dan 1 Kohm (10 Watts), lalu tegangan normal 8 Ohm tanpa trafo step down.
Uji Dengar
Kami melakukan uji dengar dengan menggunakan perangkat sebagai berikut:
Pengujian kami awali dengan posisi beban 8 Ohm (tanpa tegangan tinggi) dengan menggunakan materi musik dan vocal. Kami simak reproduksi musik dan vokal lantang dengan artikulasi jelas. Walaupun speaker kolom ini diperuntukan untuk reproduksi vokal namun bass mid musik masih terdengar nyata. Kemungkinan akibat adanya port bass di atas kabinet Rhyme SA-39.
Selanjutnya kami coba pindahkan posisi switch ke tegangan tinggi mulai dari posisi 1 Kohm (10 Watts), 500 Ohm (20 Watts), 330 Ohm (10 Watts) dan 167 Ohm (60 Watts). Dari berbagai posisi tersebut, terdengar tonal balance tidak berubah, artinya warna suara stabil hanya kekuatan suara (SPL) semakin meningkat pada posisi daya semakin besar.
Jika jumlah speaker tidak terlalu banyak misalnya di bawah 10 unit dianjurkan menggunakan daya besar.
Pada panel belakang amplifier Thinuna PA-6230 terdapat pilihan tegangan tinggi 70V dan 100V dan kami menggunakan tegangan 100V – sesuai dengan tegangan masukan Rhyme SA-39.
Dari percobaan mode normal dan mode tegangan tinggi diresumekan kalau speaker ini :
- Tidak mengalami perobahan tonal balance pada berbagai posisi beban.
- Nada mid bass masih terdengar berkat adanya port bass reflex
- Vokal tidak mengalami perubahan SPL dalam jarak 3 m
- Deviasi suara mencapai 100 derajad horizontal
Cocok untuk pengumuman di stasiun, bandara, kantor umum, convention, dan halte bus.
info lebih lanjut www.rhymeaudio.com
